05 Mar BIJI PLASTIK NYLON: Menghilangkan kandungan Glass Fiber
BIJI PLASTIK NYLON (PA) : Menghilangkan kandungan Glass Fiber (GF)
Cara Menghilangkan Kandungan Glass Fiber (GF) pada Biji Plastik Nylon / Polyamide (PA)
Polyamide (PA), atau yang lebih dikenal sebagai Nylon, dapat Anda peroleh di PRIMA PLASTINDO sebagai distributor bahan baku plastik berkualitas dengan langsung menghubungi kontak bisnis +62 812 8664 0700 atau bisa langsung cek website www.primaplastindo.co.id
Adapun Nylon / PA sering diperkuat dengan Glass Fiber (GF) untuk meningkatkan kekuatan mekanik, kekakuan, dan ketahanan panasnya.
Namun, dalam beberapa aplikasi tertentu, kandungan GF ini justru tidak diinginkan karena dapat mempengaruhi proses produksi, sifat mekanik, atau hasil akhir produk.
Menghilangkan Glass Fiber (GF) dari PA yang sudah mengandung GF bukanlah tugas yang mudah karena serat kaca tercampur dalam matriks polimer selama proses pencampuran dan pencetakan.
Namun, ada beberapa metode yang bisa digunakan untuk mengurangi atau menghilangkan GF dari PA, baik secara mekanis, kimiawi, maupun termal. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan:
1. Menggunakan Proses Peleburan dan Filtrasi
a. Ekstrusi dan Filtrasi Melt (Melt Filtration)
Metode ini memanfaatkan proses peleburan ulang PA-GF dan menggunakan sistem filtrasi khusus untuk memisahkan serat kaca dari polimer cair.
Langkah-langkahnya, sbb:
• Peleburan: PA-GF dilebur menggunakan extruder twin-screw atau single-screw extruder.
• Filtrasi: Gunakan screen pack atau filter logam berpori tinggi untuk menyaring partikel kaca dari polimer cair.
• Pengolahan ulang: PA yang telah terpisah dari GF bisa diproses ulang menjadi pelet plastik murni.
Kelebihan:
✔ Menghilangkan sebagian besar serat kaca.
✔ Bisa dilakukan dalam skala industri.
Kekurangan:
✖ Tidak 100% efektif, masih ada sebagian kecil GF yang lolos.
✖ Butuh mesin ekstruder dengan sistem filtrasi khusus.
b. Centrifugal Separation (Pemutaran Sentrifugal)
Metode ini bekerja dengan cara memisahkan komponen dengan massa jenis berbeda menggunakan gaya sentrifugal.
Langkah-langkahnya, sbb:
• PA-GF dilebur dalam kondisi semi-cair.
• Cairan PA diputar dengan kecepatan tinggi dalam mesin sentrifugal khusus.
• Karena perbedaan berat jenis, serat kaca akan terdorong ke sisi luar dan bisa dipisahkan.
Kelebihan:
✔ Dapat mengurangi GF dalam jumlah besar.
Kekurangan:
✖ Proses ini mahal dan butuh peralatan khusus.
✖ Tidak selalu efektif untuk semua jenis PA-GF.
2. Menggunakan Metode Kimia
Jika metode mekanis tidak efektif, cara kimia bisa digunakan untuk melarutkan polimer PA sehingga serat kaca bisa dipisahkan.
a. Pelarutan dan Pengendapan
• Gunakan pelarut khusus seperti asam formiat atau asam sulfat encer untuk melarutkan PA.
• Setelah PA larut, serat kaca akan mengendap dan bisa disaring.
• PA yang telah larut bisa diperoleh kembali dengan proses presipitasi (pengendapan) menggunakan pelarut lain seperti air atau alkohol.
Kelebihan:
✔ Mampu menghilangkan GF secara maksimal.
✔ Bisa menghasilkan PA dengan kemurnian tinggi.
Kekurangan:
✖ Proses kimia ini berisiko tinggi karena menggunakan bahan kimia korosif.
✖ Membutuhkan penanganan limbah kimia yang sesuai.
3. Proses Pemanasan Ulang dan Pemisahan Termal
a. Perbedaan Titik Leleh
Serat kaca memiliki titik leleh sekitar 1400°C, sedangkan PA meleleh pada 220–260°C.
Dengan menggunakan teknik pembakaran atau pemanasan dalam atmosfer terkendali, PA bisa dihilangkan, menyisakan serat kaca.
Langkah-langkahnya, sbb:
• Panaskan PA-GF pada suhu sekitar 280–300°C dalam atmosfer inert untuk mencairkan PA tanpa merusak GF.
• Pisahkan serat kaca dari polimer cair menggunakan saringan atau teknik sentrifugal.
Kelebihan:
✔ Bisa digunakan dalam skala industri.
Kekurangan:
✖ PA akan terdegradasi atau bahkan terbakar dalam kondisi tidak terkendali.
✖ Proses ini lebih cocok jika tujuannya adalah mengambil GF, bukan PA.
Kesimpulan
Menghilangkan kandungan GF dari PA yang sudah diperkuat GF bisa dilakukan dengan berbagai metode, tergantung pada kebutuhan dan skala produksi.
• Metode mekanis (ekstrusi dan filtrasi, sentrifugal separation) → Cocok untuk industri daur ulang plastik.
• Metode kimia (pelarutan dan pengendapan) → Efektif tetapi butuh pengolahan limbah.
• Metode termal (pemanasan ulang) → Cocok jika ingin mengambil GF, bukan PA.
Jika tujuannya adalah mendapatkan kembali PA murni, maka metode ekstrusi dengan filtrasi atau pelarutan kimia adalah pilihan terbaik. Namun, jika hanya ingin mengurangi kadar GF, metode sentrifugal atau pemanasan ulang bisa dipertimbangkan.
Semoga panduan ini membantu dalam memilih metode yang sesuai untuk kebutuhan produksi!
biji plastik nylon, harga biji plastik nylon, jual biji plastik nylon, biji plastik nylon 66, biji plastic, biji plastik pet, biji plastik pe, biji plastik per kg, biji plastik pe super, biji plastik pertamina, biji plastik petronas, biji plastik pe bening, biji plastik pe hitam