15 Aug Etilena & Propilena Rebound? Efeknya Dahsyat?
Harga spot Stirena sudah rebound di awal Agustus ini.
Bagaimana dengan harga spot Propilena dan Etilena?
Bagaimana efeknya pada harga pasar PP??
PrimaPlastindo.co.id, JAKARTA—Setelah harga spot Stirena rebound, sekarang harga etilena dan propilena ikutan rebound juga, setelah sempat menurun di bulan Juni-Juli.
Permintaan untuk plastik PP di bulan tersebut sempat terus menerus melemah di wilayan Asia Timur Laut dan juga Asia Tenggara, hal ini membuat pasokan tersedia cukup tinggi dan melimpah, sehingga tidak heran kalau penawaran harganya ikutan turun.
Tapi mengapa sekarang bisa rebound harga spot etilena dan propilena nya?
Mirip dengan kasus Stirena, banyak produsen secara terpadu menahan tingkat produksi mereka, agar pasokannya tidak terus membanjiri pasar.
Itu sebabnya saat ini, harga spot etilena sudah naik tipis 10 Dolar per ton di minggu pertama Agustus 2022 ke level harga 950 Dolar per ton penawaran akhirnya.
Harga spot propilena juga naik tipis 5 Dolar per ton menjadi 960 Dolar per ton penawaran akhirnya
Banyak produsen si deluruh wilayah Asia Timur Laut, mulai dari Korea Selatan, Taiwan, Jepang, hingga China, dilaporkan masih mengetatkan tingkat produksi mereka saat ini, dan hanya beroperasi sekitar 70-80% dari kapasitas maksimum produksi mereka.
Beberapa produsen juga tercatat masih menghentikan penuh pabrik mereka untuk melakukan maintenance dan renovasi, seperti CPC dan Formosa Petrochemical Corporation di Taiwan.
Jika harga spot etilena dan propilena, bahan baku dari plastik PP ini naik, lantas bagaimana efeknya untuk harga pasar PP? Tentu harganya juga akan ikut terkatrol naik, termasuk di Indonesia.
Meskipun di awal bulan Agustus ini, harga PP di Indonesia masih mengalami penurunan harga, tapi grafiknya mulai melandai – penurunannya tidak se-ekstrim bulan Juni-Juli lalu.
Kenapa? karena mulai turunnya pasokan ketersediaan bahan baku yang beredar dan mulai meningkatnya permintaan pasar.
Dengan melihat pergerakan harga propilena dan PP di wilayah Asia yang mulai rebound dan naik, ada kemungkinan harga PP di Indonesia akan mulai naik juga di minggu ketiga Agustus 2022.